BIRU TERAKHIR

By: Amanda Iman

Terakhir ingin kukatakan kepadamu:

Biru lautan adalah biru yang sama seperti langit,

Sayangnya, luas terukur membentang dengan perbedaan.

Ah... harus kukatakan seperti apa lagi?

Simponi ku telah habis ditelan sebagai mangsa perasaan.

Menyeruakkan tangis yang tak ayal menerkam jiwa yang membatu

                       

Terakhir ingin kukatakan kepadamu:

Bukan melalui selembar kertas usam nan lusuh,

                        

Bukan pula melalui tirakat malamku,

                        

Ingin kukatakan kepadamu lewat nuansa bibir pembohongku,

                        

Kasih... birumu adalah cinta yang sama seperti duniaku

                        

Luasnya tak ada jarak,

                       

Apa itu perbedaan?

 Entahlah... apalah itu, aku tak peduli!

Bagiku, birumu adalah biru terakhir.

betewe yang namanya iman amanda yang pake jilbab biru terang. yang jilbab abu abu dengan muka seadanya itu jangan tanya lagi milik siapa -_-

halohaa....ini postingan pertamanya mbak iman di blog gue. iya dia pengen puisi puisi dia yang aduhai ini bisa dibaca banyak orang (padahal blog gue sepi).
yang sengaja atau gak sengaja buka blog ini selamat membaca puisi mbak iman ini. jika ada kritik atau saran langsung komen aja dibawah..