CONTOH USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL:
MAPENBOX (MARMER PENSIL BOX) DAUR ULANG
SAMPAH KULIT TELUR MENJADI KOTAK PENSIL MULTIFUNGSI
A. LATAR BELAKANG
Kotak
pensil adalah kotak untuk menyimpan pensil. Kotak pensil juga dapat berisi alat
tulis lain seperti penghapus, pena, pensil, tip-x, pensil warna, dan
kalkulator. Kotak pensil pada umumnya dibuat dari bahan yang keras seperti
plastik, aluminium, kayu, dll. Juga dengan dekorasi yang bermacam macam bagi
pengguna kalangan anak-anak seerti gambar-gambar karakter khayalan.walaupun
banyak kotak pensil yang sering dijumpai dapat dikatakan sebagai kotak untuk
menyimpan peralatan ATK hanya sedikit yang memakai bahan dari pendaurulangan
atau memanfaatkan berang-barang bekas. contohnya saja kulit telur.
Kulit telur dianggap tidak
berguna dan di buang begitu saja menjadi sampah rumah tangga yang mengotori
lingkungan. Padahal kulit telur bisa dimanfaatkan untuk berbagai macam
kerajinan yang bisa dijual. Di sekitar lingkungan tempat tinggal saya, banyak
sekali kulit telur yang dibuang begitu saja tanpa kegunaan. Padahal jika memanfaatkan barang bekas
bukan berarti hasilnya buruk. Jika dibuat kerajinan tangan yang kreatif dengan
hiasan yang menarik, kotak pensil dari bahan bekas bisa bernilai jual tinggi.
Oleh sebab itulah saya berinisiatif
untuk memanfaatkan kulit
telur ini menjadi kotak pensil
multifungsi sebagai tempat pencil atau meletakkan
benda-benda kecil lainnya, seperti
accesories dan benda-benda kecil lainnya. Kotak pensil unik ini dihias dengan
pecahan kulit telur dan disusun rapi hingga terlihat seperti kotak pensil dari
hiasan pecahan marmer. saya menamai kotak pensil ini Mapenbox (Marmer pensil
box).
Mapenbox dimanfaatkan untuk meletakkan alat-alat
tulis, koleksi accessories seperti bros,
dan benda-benda kecil lainnya. Mapenbox
juga bisa menjadi kotak multifungsi yang menarik dan variatif. Saya ingin menjadikan usaha ini sebagai usaha kreatif
dengan memanfaatkan sampah rumah tangga.
Tampilan yang menarik dan berbeda dari kotak pensil pada
umumnya menjadikan mapenbox sebagai salah satu kunci dari keinginan konsumen
untuk membeli, selain unik harganya juga terjangkau serta menjadikannya sebagai
benda yang bisa dipakai untuk semua kalangan dan dapat memberikan keuntungan
yang berkelanjutan.
B.
PERUMUSAN
MASALAH
Dari latar belakang yang ada dapat dirumuskan
permasalahan sebagai berikut:
1.
Bagaimana
mengolah kulit telur menjadi kotak pensil multifungsi agar dapat bernilai jual?
2.
Bagaimana
peluang bisnis produk tersebut di pasaran?
C. TUJUAN PROGRAM
KEWIRAUSAHAAN
1. Memberi wawasan kepada masyarakat bahwa
sampah kulit telur bisa dimanfaatkan menjadi kotak pensil multifungsi.
2. Membuka peluang bisnis yang kreatif untuk
mahasiswa.
D. LUARAN YANG
DIHARAPKAN
Menjadikan kotak pensil multifungsi ini sebagai solusi
untuk memanfaatkan sampah rumah tangga menjadi kerajinan tangan yang bernilai
jual. Dengan mengunggulkan tampilan yang
unik dan menarik seperti marmer dan dengan berbagai motif yang bervariasi, saya
yakin produk ini dapat menjadi salah satu peluang usaha yang memiliki prospek
baik dan dapat meningkatkan kesejahteraan
.
E.
KEGUNAAN PROGRAM
1. Bagi Mahasiswa
Membangun jiwa wirausaha bagi mahasiswa
sehingga dapat melihat peluang dan memanfaatkannya menjadi sesuatu yang
bernilai ekonomis, dan dapat membuka peluang kerja.
2. Bagi Konsumen
Dapat menjadi pilihan kotak pensil dengan tampilan yang unik dan menarik seperti marmer dan
dengan berbagai motif yang bervariasi.
F.
GAMBARAN
UMUM RENCANA USAHA
Kulit telur bukanlah benda yang sulit
dijumpai, saya dapat memperolehnya dari sampah kos-kosan, warung burjo atau
lamongan yang menyediakan menu telur. Kertas karton juga mudah ditemukan di
penjual alat-alat tulis. Dengan
kebutuhan
masyarakat akan wadah untuk menaruh
pensil dan alat-alat ATK diharapkan
usaha ini pada
akhirnya akan menjadi sebuah peluang usaha yang menjanjikan. Selain itu dengan
mudah didapatkannya bahan-bahan yang dibutuhkan dengan harga yang
relatif murah bahkan kulit telurnya bisa di
dapatkan cuma-cuma maka nantinya
setelah selesai menjadi kotak pensil
multifungsi akan mendapatkan
hasil jual yang lebih baik sehingga lebih menguntungkan dan dapat berlangsung secara
terus-menerus. Pangsa pasar kotak pensil
multifungsi ini dikalangan kaum wanita lumayan besar apalagi dengan tampilan
yang menarik dan unik yang berbeda dari kotak pensil pada umumnya. Selain itu
juga memiliki berbagai fungsi yang tidak hanya sebagai kotak pensil tetapi juga
sebagai tempat accesories, wadah sendok/garpu dan lain-lain. Sehingga kami
berusaha memperkenalkannya ke khalayaksebagai salah satu pilihan kotak pensil
multifungsi yang memanfaatkan sampah
kulit telur yang bernilai jual ke masyarakat.
Analisis
kelayakan bisnis / analisis dampak dan resiko usaha ( SWOT ANALYSIS
)
a.
DAMPAK TERHADAP
MASYARAKAT SEKITAR
- dapat membangun jaringan ketika pemasaran. Dalam proses pemasaran, kami akan melakukan kerjasama
dengan pemasok, konsumen, dan beberapa pemilik usaha lainnya.
- menjadi pesaing bagi usaha kotak pensil lainnya.
- memperlancar perekonomian negara dengan memanfaatkan sampah menjadi bernilai jual.
b.
ANALISIS RESIKO USAHA
- Penurunan permintaan terhadap produk yaitu ketika
konsumen meragukan kualitas dari produk yang lain, maka akan terjadi penurunan
permintaan terhadap produk.
c.
ANTISIPASI RESIKO USAHA
- Terus melakukan
inovasi terhadap produk seperti membuat motif-motif yang bervariasi serta memperbanyak
bentuknya.
- Meningkatkan
promosi.
G. METODE PELAKSANAAN
1.
Proses Produksi
Dalam produksi produk ini saya melakukannya bersama teman mulai dari mencari bahan baku, pengolahannya,
sampai dengan
proses pembungkusan dan pemasaran produk tersebut sehingga sampai ketangan konsumen.
Bahan untuk memproduksi 30 unit :
2 kg kulit telur yang sudah bersih
2 kg lem kayu
20 buah kertas karton tebal, (10 meter)
2 kg kulit telur yang sudah bersih
2 kg lem kayu
20 buah kertas karton tebal, (10 meter)
7
kaleng cat Mowilex berbeda warna (masing-masing 500 gr)
6
botol cat pernis
Cara membuat Mapenbox
1. Kulit
telur direndam ke dalam air panas untuk membuang kotoran serta sisa telur yang
masih menempel, setelah itu di bersihkan menggunakan sabun atau deterjen, agar
kulit telur bersih setelah itu kulit telur dijemur.
2. Membuat
kerangka untuk kotak
pensilnya menggunakan kertas karton
tebal.
3. Kulit
telur yang sudah kering dipecah menjadi potongan-potongan kecil.
4. Tempelkan
potongan-potongan kecil dari kulit telur ke bagian kerangka menggunakan lem
kayu dan disusun hingga rapi dan tampak menarik. Sampai tidak lagi terlihat
bagian kerangkanya.
5. Setelah
ditempel, keringkan kerangka yang sudah ditempeli kulit telur sampai kering.
6. Setelah
kering, hias mapenbox yang setengah jadi dengan cat sehingga terlihat menarik.
Gambar bisa disesuaikan dengan trend. Seperti gambar-gambar paris atau motif
vintage.
7. Sesudah
di cat, tunggu catnya sampai kering. Sebagai sentuhan terakhir agar Mapenbox
terlihat lebih cantik dan menarik, mapenbox di cat lagi menggunakan cat pernis
yang memberikan efek mengkilat.
2.
Pemasaran
Target utama dari usaha ini adalah
kaum wanita. Remaja
putri dan anak-anak. Untuk tempat pemasarannya, mapenbox bisa dijual di tempat
penjualan alat-alat tulis, sun mor, malioboro dan lain-lain. Untuk pemasaran
pertama adalah dimulai dari sun mor, saya memilih dari lokasi tersebut karena
ramai dikunjungi masyarakat yogyakarta terutama mahasiswi dan ibu-ibu. Selain
itu juga banyak yang menjual hand made yang bervariasi. Untuk tahap yang lebih
lanjut akan dipasarkan pada tempat-tempat wisata di yogya, terutama Malioboro.
Malioboro adalah salah satu tempat tujuan wisata para turis, oleh karena itu
jika usaha ini semakin berkembang target pasar kami akan meluas sampai ke
turis, ini merupakan prospek yang baik bagi keberlanjutan usaha.
Promosi merupakan salah satu tahap pemasaran yang
penting. Promosi sangat membantu pengenalan produk kepada masyarakat apalagi
produk yang dihasilkan merupakan produk baru sehingga dengan promosi yang baik
akan meningkatkan popularitas dari kotak pensil multifungsi (Mapenbox). Promosi
dilakukan dengan direct promotion
(promosi langsung), penyebaran brosur, pamflet, selebaran, untuk tahap yang
lebih lanjut membuat iklan di media cetak.
H. JADWAL KEGIATAN
NO
|
NAMA KEGIATAN
|
Bulan ke-1
|
Bulan ke-2
|
Bulan ke-3
|
Bulan ke-4
|
Bulan ke-5
|
||||||||||||||||
Minggu ke-
|
Minggu ke-
|
Minggu ke-
|
Minggu ke-
|
Minggu ke-
|
||||||||||||||||||
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
1
|
2
|
3
|
4
|
|||
1
|
Persiapan bahan dan alat
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
2
|
Publikasi dan promosi
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
3
|
Pembuatan Marmer Pensil Box
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
4
|
Pelaksanaan kegiatan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
5
|
Evaluasi pelaksanaan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
6
|
Penyusunan laporan
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
I. RANCANGAN BIAYA
No.
|
Uraian ( 5 bulan)
|
Jumlah
|
1
|
Bahan baku
|
|
|
a.
Kertas Karton tebal @5000x20
|
Rp. 100.000,-
|
|
b.
Lem Kayu @25000/500g x 8kg
|
Rp. 200.000,-
|
|
c.
Cat Mowilex @50000/500g x 7 kg
|
Rp 350.000,-
|
|
d.
Cat pernis @20000/ botol x 6
|
Rp 120.000,-
|
|
e.
Air @ 3.000/galon x 10 galon
|
Rp 30.000,-
|
|
f.
Detergen @ 10000/bungkus x4 bungkus
|
Rp. 40.000,-
|
|
Jumlah
|
Rp. 840.000,-
|
2
|
Peralatan
|
|
|
a. gunting @10000 x 5
|
Rp 50.000,-
|
|
b.meja + kursi
|
Rp. 250.000,-
|
|
c.baskom @
25.000 x 4 buah
|
Rp 100.000,-
|
|
d.pisau @ 20.000 x 4 buah
|
Rp 80.000,-
|
|
e.karpet 350000/m x 3 m
|
Rp 105.000,-
|
|
f.sapu
|
Rp 20.000,-
|
|
g.kotak sampah
|
Rp 20.000,-
|
|
i.Kain lap @ 5000 x 4
|
Rp 20.000,-
|
|
Jumlah
|
Rp. 645.000,-
|
|
|
|
3
|
Biaya lain-lain
|
|
|
a.transportasi
|
Rp 500.000
|
|
b.dokumentasi (sewa kamera dan cuci cetak foto)
|
Rp 250.000,-
|
|
c.laporan dan penggandaan proposal;
|
Rp 90.000,-
|
|
d.promosi (cetak brosur, selebaran, pamflet)
|
Rp. 500.000,-
|
|
Jumlah
|
Rp
1.340.000,-
|
|
Total keseluruhan biaya
|
Rp
2.825.000,-
|
Biaya penyusutan
peralatan perbulan
No
|
jenis
|
Jumlah alat
|
Harga (Rp)
|
Usia pakai (thn)
|
Biaya penyusutan (Rp/Bln)
|
1
|
gunting
|
5
|
50.000,-
|
1
|
6.000
|
3
|
Baskom
|
3
|
75.000,-
|
1
|
6.500
|
4
|
Pisau
|
4
|
80.000,-
|
1
|
7.000
|
8
|
Kain lap
|
4
|
20.000
|
1
|
1.700
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Jumlah biaya penyusutan peralatan perbulan
|
Rp 21.200,-
|
Komentar
Posting Komentar